[Part 1] Soal dan Pembahasan Ujian Kimia yang Sering Muncul Tiap Tahun

Setelah menempuh pembelajaran sejak kelas X SMA siswa akan melakukan pengambilan nilai untuk mengetahui ketuntasan. Materi pembelajaran yang telah dilalui tentunya yang akan digunakan sebagai pengukuran. Karena ujian nasional tahun ini sudah mulai tidak diberlakukan, maka pengukuran atas tuntas belajar hanya pada saat ujian sekolah saja. Penilaian yang dilakukan dilaksanakan dengan memberikan soal berdasarkan rumpun yang diambil, baik IPA atau IPS. 


Soal pilihan ganda sebanyak 40 butir untuk mata pelajaran kimia, fisika dan matematika. Sedangkan mata pelajaran lain soal sebanyak 50 butir. Berikut ini merupakan soal mata pelajaran kimia yang sering muncul saat ujian nasional setiap tahunnya. Soal-soal ini akan membantu berlatih untuk menghadapi ujian yang sesungguhnya nanti. 40 soal tidak akan sekaligus diberikan dalam satu artikel. Akan dibuat beberapa part agar lebih mudah dipahami. Langsung saja, berikut adalah 10 soal kimia yang pertama untuk latihan ujian. Untuk soal 11 sampai 20 akan dilanjutkan di Part 2. Kemudian bisa ke Part 3 dan Part 4.

1. Asam sulfat merupakan komponen dalam air aki (accumulator) yang dapat merusak jaringan tubuh dan logam. Dalam konsentrasi tinggi bahan ini perlu penanganan yang hati-hati dan sebaiknya disimpan di dalam lemari asam. Simbol tanda bahaya yang tepat untuk bahan ini adalah …. 




















Jawaban: A 

Pilihan jawaban A menunjukkan bahwa suatu bahan bersifat korosif dan merusak jaringan hidup. Karakteristiknya dapat dilihat dari tingkat keasamannya yang tinggi. Jika menghirup uap atau melakukan kontak langsung dengan bahan ini dapat menyebabkan iritasi yang fatal. Sehingga sangat cocok dengan cirri dari asam sulfat yang harus disimpan dilemari asam. 

2. Unsur X memiliki diagram orbital sebagai berikut: 




Kombinasi empat bilangan kuantum elektron terakhir unsur X adalah.... 
(nomor atom Ar = 18) 

A. n= 3, ℓ= 2, m = +2 dan s = +1/2
B. n= 3, ℓ= 2, m = -2 dan s = -1/2
C. n= 3, ℓ= 2, m = +2 dan s = -1/2
D. n= 4, ℓ= 0, m = 0 dan s = +1/2
E. n= 4, ℓ= 0, m = 0 dan s = -1/2

Jawaban: B 

Berdasarkan konfigurasi yang diberikan, nomor atom X adalah 26 dan berhenti pada orbital 3d6 

26X : [Ar] 4S2 3d6 



Sehingga electron yang terakhir memiliki bilangan kuantum n= 3, ℓ= 2, m = -2 dan s = -1/2

3. Pernyataan model atom berikut yang sesuai dengan model atom Rutherford adalah… 

A. Elektron merupakan partikel atom yang bermuatan negatif dan menyebar merata pada atom 
B. Atom memiliki inti yang dikelilingi elektron seperti tata surya 
C. Elektron mengelilingi inti dalam keadaan stasioner 
D. Elektron mengelilingi inti dengan gerak gelombang 
E. Atom merupakan partikel terkecil yang berbentuk bola 

Jawaban: B 

Pilihan jawaban yang sesuai dengan teori model atom menurut Rutherford yang menyatakan bahwa atom: 
1. tersusun dari inti atom bermuatan positif dan elektron bermuatan negative beredar mengelilingi inti 
2. Inti atom bermuatan positif karena terdapat proton 
3. sebagian volumenya merupakan ruang kosong. 

4. Besi dapat bereaksi dengan oksigen membentuk senyawa besi (II) oksida dengan perbandingan massa sebagai berikut: 


Berdasarkan data tersebut, perbandingan massa Fe dan O dalam senyawa FeO adalah… 
A. 7 : 4 
B. 7 : 3 
C. 7 : 2 
D. 5 : 2 
E. 4 : 4 

Jawaban: C 

Sesuai dengan dengan Hukum kekekalan massa yang menyatakan bahwa massa sebelum dan sesudah reaksi adalah sama. Sehingga dari data yang diberikan perlu dijumlahkan massa besi (Fe) dan oksigen (O) apakah hasilnya dengan jumlah senyawa besi (II) oksida (FeO) sebagai hasil reaksi. Jika berbeda maka tidak dapat dijadikan patokan perbandingan. Data terakhir merupakan data yang jumlah antara pereaksi dan hasil reaksinya, sama-sama 18. Maka perbandingan antara Fe dan O dapat diperoleh dari penyederhanaan massa masing-masing. Sehingga perbandingannya adalah 7 : 2 yang diperoleh dari penyederhanaan 14 : 4. 

5. Kalium nitrat adalah salah satu bahan kimia yang dipergunakan dalam kehidupan seperti pupuk, senyawa aktif dalam pasta gigi sensitif bahkan untuk pengawetan makanan. Jika larutan kalium nitrat dipanaskan akan terbentuk larutan kalium nitrit dan gas oksigen. Persamaan reaksi kimia yang setara untuk reaksi pemanasan kalium nitrat tersebut adalah.... 

A. Ca(NO3)2 (aq) Ca(NO2)2 (aq) + O2 (g) 
B. 2CaNO3 (aq) 2CaNO2 (aq) + O2 (g) 
C. 2KNO3 (aq) 2KNO2 (aq) + O2 (g) 
D. K(NO3)2 (aq) K(NO2)2 (aq) + O2 (g) 
E. K(NO3)3 (aq) K(NO3)2 (aq) + O2 (g) 

Jawaban: C 

Jawaban yang paling sesuai adalah C karena kalium adalah golongan IA yang memiliki lambing K dan biloks +1. Sehingga jika bereaksi dengan ion nitrat yang memiliki biloks -1 akan membentuk senyawa KNO3. 

6. Pada reaksi besi dengan asam sulfat encer dihasilkan besi (III) sulfat dan gas hidrogen, maka persamaan reaksi yang benar adalah… 

A. 3Fe + 2 H2­SO4 à Fe3(SO4)2 + 2 H2 
B. 2Fe + 3 H2­SO4 à Fe2(SO4)3 + 3 H2 
C. 3Fe + 2 H2­SO4 à Fe3(SO4)2 + 3 H2 
D. 2Fe + 3 H2­SO4 à FeSO4 + 3 H2 
E. Fe + H2­SO4 à FeSO4 + H2 

Jawaban: B 

Jawaban yang paling sesuai adalah B karena sesuai dengan bilangan oksidasi Fe yang bereaksi adalah +3 dan ion sulfat bilangan oksidasinya -2. Sehingga untuk membentuk senyawa, diperlukan 2 ion Fe3+ dengan 3 ion sulfat membentuk Fe2(SO4)3. 

7. Percobaan titrasi antara larutan HCL dengan Ca(OH)2 0,03 M menghasilkan data sebagai berikut: 


Berdasarkan data tersebut konsentrasi larutan HCl yang dititrasi adalah… 

A. 0,1 
B. 0,2 
C. 0,4 
D. 0,5 
E. 0,6 

Jawaban: A 

Menggunakan rumus pengenceran dengan data yang diketahui adalah 

Konsentrasi (M2) Ca(OH)2 = 0,03 M 
Volume (V2) Ca(OH)2 = 20 
Valensi basa (b) Ca(OH)2 (jumlah OH- tiap senyawa) = 2 
Volume (V2) HCl = 12 
Valensi asam (a) atau jumlah ion H+ dalam HCl = 1 

Sehingga diperoleh konsentrasi HCl dari perhitungan berikut 

M1 x V1 x a = M2 x V2 x b 
M1 x 12 x 1 = 0,03 x 20 x 2 
M1 = 1,2/12 
M1 = 0,1 

8. Perhatikan beberapa larutan berikut! 

1. HCl 0,5 M 
2. C2H5OH 0,5 M 
3. NaCl 0,5 M 
4. CO(NH2)2 0,5 M 

Pasangan larutan yang memiliki daya hantar sama besar adalah …. 

A. (1) dan (2) 
B. (1) dan (3) 
C. (2) dan (3) 
D. (2) dan (4) 
E. (3) dan (4) 

Jawaban: B 

Larutan HCl dan NaCl terionisasi sempurna sehingga daya hantarnya sama besar dengan konsentrasi yang sama. 

9. Diketahui trayek perubahan warna beberapa indikator berikut. 


Berdasarkan data di atas, pH air limbah X dan Y berturut – turut adalah .... 

A. 4,4 < pH < 6,0 dan 7,6 < pH < 8,3 
B. 4,4 < pH < 6,0 dan pH < 8,3 
C. 4,2 < pH < 6,3 dan 6,3 < pH < 8,3 
D. pH > 6,0 dan pH > 8,3 
E. pH > 4,4 dan pH > 7,6 

Jawaban: B 

Pilihan jawaban B paling tepat karena sesuai dengan data uji coba sampel X dan Y yaitu 4,4 < pH < 6,0 dan pH < 8,3 

10. Dari persamaan reaksi berikut: 

HPO42- + HNO3 <-> H2PO­4- + NO3- 

Yang merupakan pasangan asam basa konjugasi adalah… 

A. HPO42- dan HNO3 
B. HPO42- dan NO3- 
C. HPO42- dan H2PO­4- 
D. HNO3 dan NO3- 
E. HPO42- dan NO3- 

Jawaban: D 

HNO3 merupakan asam yang apabila kehilangan atom H-nya maka akan membentuk sisa asamnya dan disebut dengan basa konjugasi (NO3-). 

***
Kerjakan 10 soal kimia diatas dengan baik dan coba soal-soal lain agar mudah saat menghadapi ujian yang sebenarnya nanti. Semoga sukses.

Berlangganan artikel via Email:

0 Response to "[Part 1] Soal dan Pembahasan Ujian Kimia yang Sering Muncul Tiap Tahun "

Posting Komentar